Sulawesi Utara Masih Butuh Investasi, RURI Dorong Peningkatan Potensi Daerah
Kegiatan North Sulawesi Investment Challenge 2024 yang digagas RURI Sulawesi Utara, diharapkan bisa menjadi langkah awal agar investasi masuk di Sulawesi Utara.
MANADO – Regional Investor Relation Unit (RURI) menilai Sulawesi Utara (Sulut) perlu mengoptimalkan potensi yang dimiliki untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang lebih baik lagi.
Pasalnya sejumlah potensi unggulan seperti sektor perikanan dan pertanian, dinilai belum optimal, terutama sektor pariwisata yang belum bangkit sempurna usai diterpa Pandemi COVID-19.
Berangkat dari fakta ini, RURI Sulut mengadakan North Sulawesi Investment Challenge 2024, yang diikuti oleh seluruh perwakilan kabupaten dan kota di Sulut.
“Kegiatan ini untuk mendorong investasi di daerah, serta melaksanakan promosi terhadap potensi dan peluang investasi. Kita harapkan mampu menemukan proyek potensial yang layak untuk dipromosikan dan mampu menarik investasi masuk ke Sulut untuk mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujar Kepala Biro Ekonomi Sulut, Reza Dotulong.
Sementara itu, Andry Prasmuko, Kepala Bank Indonesia Sulut, juga menyoroti perlunya investasi masuk ke daerah, apalagi bila melihat struktur ekonomi Sulut yang selama ini didominasi oleh konsumsi rumah tangga.
“Satu dekade terakhir didominasi oleh konsumsi rumah tangga, ini menunjukkan kita perlu peran investasi untuk bisa masuk. Keberadaan RIRU diharapkan jadi pusat informasi dan promosi,” kata Andry.
Dia menambahkan, bila dioptimalkan maka potensi yang ada dapat memberikan dampak besar, berupa terbukanya lapangan kerja hingga peningkatan ekonomi daerah.
“Harapan kami bukan hanya investasi dari pemerintah tapi juga dari swasta. Apalagi saya lihat potensi laut kita itu luar biasa, hampir 60 persen hasil laut Indonesia berasal dari Sulampua, jadi harusnya kita mampu mengoptimalkan,” ujar Andry lagi.
swingly m