Sate Kelinci Masuk 5 Besar Daftar Hidangan Kelinci Terenak di Dunia
Ilustrasi sate kelinci. Foto: Noer R/Shutterstock
Kuliner Indonesia kembali mendapat pengakuan secara global. Kali ini, sate kelinci berhasil masuk dalam daftar hidangan kelinci terenak di dunia versi Taste Atlas.
Taste Atlas merupakan situs yang dikenal menyediakan informasi dan peringkat tentang berbagai jenis makanan dari seluruh dunia. Mereka baru-baru ini merilis daftar 10 hidangan kelinci terbaik di dunia, di mana sate kelinci berhasil masuk dalam daftar tersebut.
“Hidangan kelinci terbaik di dunia, pilih favoritmu,” tulis akun Instagram @tasteatlas.
Sate kelinci, seperti yang dijelaskan oleh Taste Atlas, merupakan masakan tradisional Indonesia yang berasal dari Pulau Jawa. Hidangan ini terdiri dari daging kelinci yang biasanya direndam dengan bumbu, kemudian ditusukkan di atas tusuk bambu dan dipanggang hingga matang sempurna.
Bumbu yang digunakan sering kali terdiri dari campuran bawang merah, bawang putih, jahe, ketumbar, cabai, gula merah, kecap, dan serai. Setelah direndam dan dipanggang, sate kelinci disajikan dengan kecap asin sebagai pendampingnya, menciptakan harmoni rasa yang lezat dan khas.
Dalam daftar Taste Atlas, sate kelinci berhasil menempati peringkat keempat. Posisi pertama ditempati oleh kouneli stifado dari Skiathos, Greece, diikuti oleh fenkata dari Malta di posisi kedua, dan coniglio alla ligure dari Liguria, Italia, di posisi ketiga.
Dalam penilaiannya, Taste Atlas tidaklah sembarangan. Itu didasarkan pada opini pengguna Taste Atlas yang sebenarnya, bukan peringkat yang dihasilkan oleh bot atau sentimen nasionalistik atau patriotik.
Untuk memastikan keautentikan peringkat, Taste Atlas menggunakan serangkaian mekanisme yang mengenali pengguna yang sebenarnya dan mengabaikan peringkat palsu. Bahkan, peringkat pengguna yang diakui sebagai orang yang berpengetahuan oleh sistem menerima nilai tambahan.
Penting untuk dipahami bahwa peringkat Taste Atlas tidak boleh dianggap sebagai kesimpulan mutlak dalam hal makanan di tingkat global. Sebaliknya, tujuan utama situs tersebut adalah untuk mempromosikan makanan lokal yang unggul dari berbagai negara, membangun rasa kebanggaan terhadap hidangan tradisional, dan merangsang rasa ingin tahu tentang hidangan-hidangan yang mungkin belum pernah Anda coba sebelumnya.